SepertiBintang di Langit Malam. Seperti bintang yang menghiasi malam. Seperti itu rasa yang ada di dalam hati. Masih tersimpan rapi di sudut terdalam. Tanpa ingin terseruak ke permukaan diri. Cukup pada bintang gejolak ini tersampaikan. Lewat bisik angin yang berhembus dengan lembut. Menyapu pipi yang tak mampu menahan tetesan air mata.
Rembulandan bintang saling memeluk Layaknya sepasang kekasih yang tak mau berpisah. Seperti kita di sini yang saling merindu Jauh di mata tak dapat bersentuh Namun menebar pesona dalam cinta Puja puji kelambu malam dalam balutan asmara. Engkaulah bintang langitku Pendar cahaya cintamu menerangi jiwaku Menghiasi malam merasuk kalbu
Satubintang di langit itu sudah sehari semalam berjalan. sekonyong labuh dalam isak yang menyentak apungan benak malam. terhenti burai celoteh bibirku, bersilih riuh gumam di dadaku. Ada bintang yang menangis di kasurku. dipalingkannya wajah hendak sembunyi dari terjagaku. Bintang kokoh yang berkelip tajam lalu tergolek sunyi. Sedu sesamar tirai
Misalnya dalam Bahasa Belanda, Verhaal Voor Dien Tamaela diterjemahkan oleh Dolf Verspoor dan terbit di Den Haag tahun 1949. Sofyan Daud yang juga politisi Partai Bulan Bintang itu mengatakan, menjadi suatu kehormatan dia didapuk untuk membacakan puisi karya pujangga berjuluk Si Binatang Jalang itu. Terlebih, kata Sofyan, puisi yang
SangBulan dan Bintang perlahan datang. Malam ini Bulan Sabitku tak sendirian Karena ada Bintang yang selalu berdampingan Hampir saja aku lupa, Bulan Sabitku memang tak pernah sendirian Karena ada satu Bintang yang paling terang. Aku adalah Bintang Tapi Aku bukan Bintang yang paling terang Contohnya malam ini, hanya ada satu Bintang disampingmu
Seakanberbicara kepada sang malam. Puisi Tentang ALam KataKata Puisi Terbaru 2016 Karena ia tau kemana harus pergi. Puisi tentang bulan dan bintang. Anda bisa simak, bacain, voting, komen atau download sebagai gambar story/status. Sang surya, mentari, pelita alam, bintang besar. 100 gombalan tentang bulan dan bintang purnama jam
ehF0Cb. Bulan seperti memiliki kekuatan magis yang mampu menyihir seseorang untuk terus menatap keindahannya. Orang mengaitkan bulan dengan ketenangan, karena bulan baru terlihat malam hari dimana semua orang sudah terlelap. Bulan menemani setiap malam dengan keindahannya. Apabila sulit tidur saat malam, terdapat puisi tentang bulan yang bisa membantu menenangkan dan mengingatkan betapa indahnya ciptaan Tuhan. Apalagi jika seseorang sedang galau, rasanya jadi makin sendu apabila membaca puisi bulan. Berikut contoh kumpulan puisi tentang bulan yang dikutip dari laman 1. Bulan Setelah matahari tersingkir Bulan dan bintang pun hadir Menerangi langit secara bergilir Lebih terang dibanding lampu sentir Setelah matahari tersingkir Bulan dan bintang pun hadir Menerangi langit secara bergilir Lebih terang dibanding lampu sentir Gelapnya malam Menjadikan bulan dan bintang laksana pahlawan di malam yang kelam Meriahkan langit Dengan kelap kelip bintang-bintang yang genit Selamat datang teman-teman malamku Kalian memang idolaku Penghilang gelisah di hati Teman setia di malam sepi Terima kasih bulan dan bintang-bintang Cahayamu membuat hatiku senang Resah di hati telah hilang Tergantikan senyuman riang 2. Sang Bulan Mengusap Lukaku Senyuman manis sang bulan menyapaku Begitu indah mekarkan suasana hatiku Sejenak kuterdiam termangu Memandang indahnya yang tak pernah jemu Sinarmu terpancar mengusir gelap Menembus malam hadirkan terang Kunikmati cahayamu hangatkan malamku Bahagiakan rongga hati ini yang tersinari Bulan, belailah jiwaku ini Yang begitu tegang menjalani hari Usaplah sesaknya asmara di dada ini Keringkanlah luka menganga dihati ini 3. Bulan Bintang Saat datangnya malam Langit mulai mengelam, Hadirnya sang bintang Selalu jadi dambaan. Memandang langit yang bertabur Penuh dengan keindahan, Sinar sang bintang memancar Di seluruh penjuru alam. Wahai sinar bintang malam, Terangilah hatiku yang dalam kesepian, yang menanti cinta yang tak kunjung datang. Temani aku dimalam yang sunyi Sampai aku terlelap dalam tidur hingga mentari kembali menyambut hari. 4. Dialog Bulan Purnama Rindu selalu datang pada malam hari Mengetuk pintu dan bertandang sesuka hati Sedang aku nanar menatap langit Kapan aku bisa terbebas? Bulan purnama berkata padaku "Cantikkah aku hari ini?" "Mari kita bahas kembali rindu yang belum tuntas!" "Sampai di mana kita kemarin?" Aku menutup pintu Merapatkan tirai-tirai rumah Namun percuma Bulan purnama telah hinggap di atas ubun-ubunku 5. Tak Hadir Malam ini, purnama tak hadir Tidak, ia tak lagi dapat hadir Di tempatmu, ia juga tak kunjung terbit Aku tak lagi dapat meraba Perihal apa yang ada di seberang sana Ia bersembunyi Seperti perasaan yang kukunci rapat-rapat Rindu tak hadir untuk tersampaikan Karena ia memilih tak lagi jadi perantara Antara aku dan kau Tak bisakah kita bertemu? Agar aku dan dirimu bisa menjadi purnama Untuk satu sama lain 6. Malam, Kamu, dan Bulan Malam Malam yang sepi yang mengundang banyak teka-teki. Bukan tidak peduli, melainkan suatu hal yang tidak bisa di pikirkan lagi. Entah, apakah ini dinamakan pulpen, yang membutuhkan tinta untuk saling melengkapi. Atau bagaikan dua lempeng yang saling menjauh, karena takut untuk bertabrakan lagi. Kamu Dirimu bagaikan fatamorgana yang hanya di khayal dan tidak dapat dicapai. Ketikaku menatap wajahmu, pada saat itu juga aku ingat kepada penciptamu. Mungkin ini semangatku untuk menjaga diriku dari jeratan dosa yang sering membuatku lalai. Terimakasih, aku akan terus belajar untuk mendekatkan diriku kepada sang pemilik hatimu. Bulan Aku terlalu terlena ketika memerhatikanmu dari kejauhan. Sinarmu menunjukkan bahwa semuanya tak selalu tentang kesenangan. Dirimu yang hanya kenangan. Yang menampilkan sejuta kerinduan. 7. Bulan itu Kamu Aku kembali melihat bulan sabit Bukan, bukan, ini beda Bulan yang aku lihat itu Adalah senyummu Terpancar bak matahari yang bersinar Tidak, teriknya tak menyengat Namun menghangatkan Yang berikan ketenangan Sebegitu menenangkan Ia tersenyum Menatap mata ini Yang tlah lama hilang dari pandangan Aku kembali melihat bulan itu Yang biasa menyinari gelap malam Berikan keindahan, ketenangan Yahh begitu indah Namun ini beda Karna bulan itu Adalah kamu 8. Purnama yang Indah Malam semakin menggelap pekat Suara sayup angin yang terdengar di luar rumah Dan kembang api yang terdengar dari pusat kota Menjadi malam yang indah untuk berkontemplasi Sinar cahaya rembulan masuk dari celah jendela kamarku Ini adalah momen yang tepat untuk Merenungi semua hal yang pernah terjadi Apalagi perihal pencapaian kemarin pagi Kebahagiaan sungguh meliputi diriku malam ini Tentu aku bersyukur atas semua Kulihat keluar jendela Ternyata hari ini adalah malam purnama Bulan yang indah bertengger di langit Membuat suasana hatiku kian membaik Tuhan terima kasih untuk semua hal baik hari ini Semoga kebaikan yang telah kuterima hari ini, esok bisa kurasakan kembali.
Kumpulan Puisi bintang di langit malam. Bagaimana kata kata puisi tentang bintang di malam hari yang dan kata puisi malam yang indah dipublikasikan blog berkas puisi kali puisi tentang gemerlap bintang di langit malam bercerita seperti puisi tentang bintang dan cinta atau puisi bintang dan bulan ataukah berkisah seperti puisi aku dan bintang atau puisi tentang bintang 4 bait Untuk lebih jelasnya puisi malam dan bintang untuk kekasih dan tentang maksud dan makna puisi bintang kelam di langit biru, disimak saja berikut ini puisi tema bintang dalam deretan bait kumpulan puisi bintang di langit malam BINTANGKUKarya Irfan MazdaMalam nampak cahayaSeribu pesona di langit rayaRembulan dan bintang saling memelukLayaknya sepasang kekasih yang tak mau berpisahSeperti kita di sini yang saling merinduJauh di mata tak dapat bersentuhNamun menebar pesona dalam cintaPuja puji kelambu malam dalam balutan asmaraEngkaulah bintang langitkuPendar cahaya cintamu menerangi jiwakuMenghiasi malam merasuk kalbuMembawa terbang lewati mimpikuBintang di langit selalu indahKerlap-kerlip dalam jelaga malam menerpaNamun tak seindah dirimu sayangSelalu menawan menghias dalam kelamBekasi 16 Desember 2017PUISI KILAUAN CAHAYAKarya SuryatiKutatap bintang di langitKupandangi bersama rembulanKurangkai kata menjadi baitSuguhan cinta untukmu pujaanTerdiam kaku bersama rinduMencumbu dalam angan angankuSelalu ku mengingat saat bersamamuIndah selalu menari di kalbuMemancar terang di cakrawalaHiasi alam kilauan cahayaTampak ceria penuh cintaMendamba harap antara kitaPada malam janganlah rentaBerselimut mimpi dalam bahagiaGerak nalar naluri jiwaRayuan lembut alam semestaBekasi 15 Desember 2017Baca juga Kumpulan puisi bintang kejoraPUISI BINTANG GEMINTANGKarya Derry S. MuhalimBila diri ini takjubIndahnya bintang di langit nan berseriNetra ini tak berkedip dan berangan-anganTangan ingin meraih pula hati terpikatAda berjuta rasaNuansa panorama keindahanGema di dada berkumandangGemerlap dirimu menghadangEngkau berbintang terang sedangkan kukereMenggapaimu keras bagai batu pualamIntuisiku tak mungkin tercapaiNanti, ya suatu nanti ada penyesalanTapi kerlip paras cantikmu selalu menautAkankah terus begini bergejolak hasrat melandaNaluri tiada henti bertanya ada apa geranganGempitanya jika cintamu untukku seorangBogor, 15 Desember 2017Demikianlah tentang kumpulan puisi bintang di langit malam hari, baca juga puisi malam pendek dan puisi malam sunyi atau puisi anak tentang bintang yang telah diterbitkan sebelumnyaSemoga kumpulan puisi bintang di langit malam hari dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis puisi tema bintang atau puisi harapan dan puisi malam yang indah.
Puisi Bintang dan Bulan di Langit Malam - Silvia pangastika Bintang itu menarikMember kedamaian setiap mata memandangKesempurnaan pada lukisan langit malamBintang bertaburan membentuk gugusanBerkelap-kerlip dipenjuru langitMemancarkan keindahan sinarnyaMeski bintangg dating dan hilang sesukanyaBulan itu sederhana . . . . .Kadang cahayanya redupBersahaja diujung langitKadang cahayanya sempurnaKala munculnya sang purnamaKadang ia sedikit pemaluBersembunyi dari kesempurnaannyaHanya cahaya sang sabit yang tampakTapi bulan selalu setia menemani malamMeski kadang ia terhalang oleh awanTapi ia tetap setia berada dilangit malam Komentar Tulisan Lainnya Sucikan Hati, di Bulan yang Suci jika semua harta adalah racun, maka zakat lah penawarnya. Jika seluruh umur merupakan dosa, maka taubat lah penyembuhnya. Jika seluruh bulan adalah noda, maka Ramadan-lah pemutihnya. F 13/04/2022 2139 - Oleh MAM Watulimo - Dilihat 550 kali Akulah, Seorang Santri Berdegub kencang jantungkuKala memasuki gerbang bangunan yang kokohJilbab lebarku berkibarMengiringi langkah kakiku menapaki jalan syurga-Nya Ku siapkan hatikuTuk berpisah dengan kelua 12/04/2022 1919 - Oleh MAM Watulimo - Dilihat 572 kali Gema 1 Muharram Suka dan dukaSuka dan dukaSenyum dan tawaBanyak kisah yang telah tercipta Roda dunia selalu berputarFatamorgana membuat gemparBanyak manusia yang telah ingkarYang kaya semakin merajaYan 19/08/2021 1047 - Oleh armada - Dilihat 657 kali Muharram yang Agung Ketika matahari terbenam di ujung tahunDan malam mulai menyingkap gelapAdakah kau dengar gemuruh sujud bergelombang Seperti ombak di laut tak pernah hentiDengarlah di dalam hatiAyat-aya 19/08/2021 1036 - Oleh armada - Dilihat 728 kali
Judu bulan dan bintang oleh “denny yarmawati” [infobox style=”alert-success”]asdasdmalam ini.. ku termenung di kamar tidurku paras wajah ku muram mata ku tak henti mengeluarkan air mata ku ter ingat pada hari ini ku merasa perjuangan ku hanya sia-sia tapi…. seketika aku ingin untuk melihat bulan dan bintang malam begitu cerah.. ku lihat bulan seperti tersenyum padaku ku lihat bintang seolah tak ingin ku menangis sekarang ku sadar hari ini adalah kegagalan ku yang harus menjadi cambuk keberhasilan untuk masa depan ku nanti terima kasih bulan terima kasih bintang karna telah membangkitkan semangat ku[/infobox]
puisi bintang dan bulan